Dunia teknologi bergerak sangat cepat, sampai kita sulit bernafas. Tahun ini pun tidak berbeda, dunia teknologi menyuguhkan beberapa inovasi device terkini, software yang semakin canggih, dan banyak perkembangan lain yang bisa kita nikmati. Game PC yang sudah bisa kita genggam di tangan, Smartphone juga sampai pada limit baru yang lebih tinggi, dan 2 orang terkaya di dunia teknologi saling bertarung tampil di TV sebagai hiburan kita.
Sebagai langkah kita yang tidak tahu apa yang bakal terjadi di 2024, kita akan merefleksi dan membahas apa yang sudah terjadi di 2023 di dunia teknologi, mulai dari produk terbaik tahun 2023 ini, sampai cerita-cerita menarik lainnya di dunia teknologi sepanjang 2023.
Baca sambil minum kopi, lebih mantab!
Januari: CES 2023 dan Matinya Windows 7
CES (Consumer Electronics Show) adalah sebuah pameran terbesar teknologi yang diadakan pada 9-12 Januari 2023 di Las Vegas, USA. Biasanya di awal tahun, pasti semua perusahaan teknologi akan merencanakan dan memberikan spoiler produk barunya di CES.
Tapi kali ini tidak biasa, perkembangan yang biasanya bisa ditebak secara umum, bahkan kita akan mengangkat alis ketika menyaksikan inovasi-inovasi yang disuguhkan. Baik itu layar ganda Lenovo YogaBook 9i, LG Gram Ultraslim yang sangat tipis, atau Dell Concept Luna yang pro-konsumen, tanpa kabel, dan tanpa sekrup. CES adalah jendela menuju dunia masa depan dan mulai tahun 2023 kita bisa mengharapkan masa depan yang cerah dalam hal teknologi.
Sayangnya, ada satu hal yang tidak lagi memiliki masa depan, yaitu Windows 7 yang sudah setia menemani kita selama hampir 13 tahun, harus mulai disimpan ke gudang, sembari menyaksikan Microsoft secara resmi telah menarik sisa-sisa software support yang mendukung Windows 7. Windows 7 mati! Dan saatnya mengucapkan selamat tinggal dan tinggal berharap pada stabilitas Windows Vista dan Windows 8.
Februari: Bing Chat dan Galaxy S23 Ultra
Februari termasuk bulan teraneh dari semuanya, di bulan ini kita menyaksikan semua terpusat pada perayaan Valentine's Day, termasuk perusahaan-perusahaan pengembang teknologi mempergunakan moment ini untuk mengeruk keuntungan. Bulan ini juga ada AI baru, dimana Bing merilis Bing Chat versi betanya.
Cinta tak hanya dirasakan orang biasa. Selama fase testing Bing Chat, ternyata membuat jurnalis teknologi dari New York Times jatuh cinta sebelum ia benar-benar meninggalkan istrinya. Percobaan Bing Chat ini mengingatkan akan eksperimen Microsoft terhadap AI, yaitu Tay, yang dalam beberapa jam setelah viral di Twitter pada tahun 2016 menjadi penyangkal Holocaust. Benar-benar menjelaskan bagaimana AI dianggap sebagai peningkatan besar.
Smartphone Android mencapai level baru bulan ini, Samsung merilis Galaxy S23 dengan fitur Ultra yang merupakan ekosistem yang lebih baik dalam integrasi dengan PC dan Laptop merk Samsung. Dilengkapi dengan baterai 5000mAh yang bisa menyala selama 12+ jam dalam testnya, dan juga kamera utama 200MP. Kamera ini memiliki lensa 10x optical zoom telephoto yang bisa membuat anda menjadi Paparazzi sambil membidik dari balik pizza. Smartphone ini dilengkapi storage 1Tb untuk menyimpan foto yang super besar.
Maret: Alphabet/Google Bard dan Intel Tentang Windows 12
Google tak membiarkan Microsoft Bing Chat mencuri perhatian, untuk alasan tertentu Google menggunakan bulan Maret ini sebagai kesempatan untuk memamerkan kemampuan LLM Google Bard barunya. Bard sangat mengesankan karena dapat menimbulkan halusinasi berlebih saat menggunakannya. Meskipun Google sangat bangga dengan produk digitalnya pada saat itu (walaupun tidak semua orang di Googleplex merasakan hal yang sama), hanya perlu beberapa bulan sebelum terungkap bahwa Alphabet takut dengan chatbotnya sendiri. Info ini dicatat bahwa Bard bisa mengadu dan menyebarkan gosip dianggap sebagai ancaman besar dan akan menimbulkan masalah.
Bicara hal yang rahasia, Intel memberikan bocoran terkait Microsoft yang akan merilis Windows 12 bulan ini. Sesuatu yang "halu" sebenarnya, karena konsumen sangat menikmati Windows 11 yang memiliki codename "Sun Valley" ini. Di beberapa kesempatan, seringkali EVP Intel, David Zinsner membicarakan tentang "Windows refresh" akan datang pada 2024 dalam konferensi online.
April: ROG Ally dan Bank Apple Telah Lahir
ROG merilis produk terbarunya yaitu ROG Ally pada 1 April, yang mana hari itu terkenal dengan April Fools-nya. ROG merencanakan ini semua dengan baik sampai publik mengira ini memang prank dari ROG, ROG Ally bisa dibaca ROG 'a lie'. ROG sendiri mengkonfirmasi jika ini hanya sebuah prank, tapi beberapa hari kemudian mereka bilang "Aha! Ternyata ini bukan guyonan lho! Pasti anda semua terkecoh." dan ROG Ally memang benar-benar rilis.
Ini adalah sebuah portable console yang sangat bagus. ROG bekerjasama dengan AMD untuk menjadi portable gaming device yang pertama dengan fitur chipset Ryzen Z1 dan Z1 Extreme SoC, dan sepertinya menjadi portable console pertama yang bisa memainkan game PC di tangan.
ROG Ally mengalami sukses besar secara cepat. Portable game PC di tangan akan menjadi prioritas besar di 2024 nanti, bahkan Sony akan bergerak cepat untuk menyiapkan Playstation Portal untuk device ini.
Di tempat lain, Apple juga merilis Apple Card Savings account. Mereka akan mempermudah transaksi untuk berbagai produk Apple, tentu saja ini hanya bertujuan untuk mempermudah anda berbelanja produk Apple dan semua transaksi app-in-purchase-nya.
Mei: Netflix Household dan Google Pixel Yang Terjangkau
Mei menjadi bulan yang menyedihkan bagi sebagian besar user Netflix yang berbagi password dan account dengan orang lain. Kebijakan menambah Household mengakibatkan user harus berlangganan pribadi dan serumah. Yang mengejutkan hal ini malah menjadi keberhasilan Netflix meraup 6 juta subscriber baru. Tapi Netflix tidak terlalu puas dengan ini, pada 2024 nanti mereka akan mempermahal lagi biaya berlangganan dan mencoba memperbesar lagi jumlah pelanggannya. Sangat aneh!
Sambil kita menikmati suguhan Netflix yang kurang menghibur lagi setelah One Piece habis kita tonton, kita mengalihkan perhatian baru pada Google I/O. Mereka mempersiapkan peluncuran smartphone best-budget pada 2024, yaitu Google Pixel 7a. Pixel 7a akan memiliki harga yang lebih murah dari Pixel 7, dengan menawarkan pengalaman Android yang lebih fantastis.
Tapi ini agak membingungkan, mengapa lebih murah? Ini akan membuat kita berpikir tak perlu beli Pixel 8, tunggu saja Pixel 8a karena lebih murah dan sebuah upgrade pula. Dan yang lebih mengherankan, Google I/O seperti gagal dalam mengembangkan Search Generative Experience (SGE) yang mana merupakan kelebihan mereka dan menjadi andalan bagi semua website untuk berlomba-lomba menjadi nomor satu di pencarian. Google berencana mengedepankan Google's AI di halaman depan, ini akan mengganggu dan merusak ekosistem hasil popular search engine sebagai lumbung traffic para konsumen.
Juni: Apple dan Meta Augment Reality
Bulan Juni menjadi pertarungan Apple dan Meta dalam peluncuran device virtual reality. Meta tetap konsisten menawarkan sebuah VR yang berdiri sendiri dengan Meta Quest 3, dengan full-color RGB kamera untuk menyuguhkan pengalaman augmented reality yang berbeda dari headset Oculus/Quest 2. Meta Quest 3 dipasarkan dengan harga yang cukup terjangkau yaitu $499.
Sedangkan Apple, yang telah menyiapkan rekening Apple Card di bulan April, menjadi berguna untuk membeli Vision Pro yang dibanderol seharga $3,499.
Bersambung ke Part 2:
Rekap Teknologi 2023 Semester 2: Musk vs Zuckerberg dan iPhone 15 vs Samsung Lipat
Berikan Komentar